Sejarah Esperanto

Sumber:     Wikipedia

esperantoflag

Esperanto dikembangkan pada 1877-1885 oleh L.L. Zamenhof. Setelah sekitar sepuluh tahun perkembangannya, pada 26 Juli 1887 dia menerbitkan Unua Libro, tata bahasa pertama dari Esperanto, di Rusia, diikuti oleh versi dari beberapa bahasa lain dari tahun 1887 sampai 1889.

Jumlah penuturnya berkembang pada dekade dekade selanjutnya, pada awalnya sebagian besar hanya di Kerajaan Rusia dan Eropa Timur, lalu merambah ke Eropa Barat dan lalu ke Amerika. Pada dekade dekade awal penutur Esperanto biasanya berhubungan satu sama lain melalui majalah dan korespondensi. Pada tahun 1905 Kongress Esperanto Dunia diadakan di Boulogne-sur-Mer, Perancis sejak itu kongres dunia diadakan setiap tahun kecuali ketika perang dunia.

Kata ‘Esperanto‘ sendiri berarti “seseorang yang berharap” di dalam bahasa Esperanto. Kata tersebut digunakan oleh Zamenhof sebagai pseudonim buku pertamanya. Lambat laun istilah tersebut digunakan untuk menyebut bahasa itu sendiri.

 


Siapa Zamenhof?

zamenhof

L.L. Zamenhof dilahirkan di Białystok, Polandia (pada waktu itu masih bagian dari Rusia). Ia tumbuh berkembang di tengah-tengah komunitas yang poliglot, yang membuatnya berpikir bahwa diperlukan sebuah bahasa pemersatu yang akan mengakhiri permasalahan-permasalahan yang ditimbulkan akibat adanya berbagai macam bahasa yang seringkali menimbulkan konflik dan kerisuhan.

Ia menolak bahasa-bahasa besar yang ada pada saat itu (Perancis, Jerman, Inggris, Rusia) karena mereka susah dipelajari dan akan menempatkan pengguna bahasa tersebut pada posisi yang lebih diuntungkan daripada orang lain; ia juga menolak dua bahasa “mati” yang mana ia kuasai, Latin dan Yunani, karena mereka lebih susah dipelajari dan dikuasai daripada bahasa-bahasa yang lain.

Ia mulai mengembangkan bahasa yang ia rencanakan sendiri, yang pada akhirnya ia sebut dengan sebutan “Lingvo Internacia“, pada waktu ia mulai masuk SMA, sampai puncaknya ketika ia menerbitkan buku pengantar bahasa buatannya (untuk pembaca berbahasa Rusia). Pada waktu yang hampir bersamaan, ia juga menikah dan memulai karier kedokterannya.

akhir